Ratusan umat muslim di Hong Kong melaksanakan pawai Ramadhan 2017.
Pawai menyambut Ramadhan 1438 H dilakukan di tengah kota. Kegiatan ini
menyita perhatian warga karena peserta pawai Ramadhan mengibarkan
bendera merah putih.
Sebagian peserta pawai mengenakan kerudung merah dengan ikat kepala
warna putih. Sebagiannya lagi menggunakan ikat kepala warna putih. Ada
pula mengenakan busana merah putih.
Mereka berjalan di tengah kota sambil menyanyikan lagu-lagu nasyid.
Beberapa polisi Hong Kong tampak berdiri di jalan mengatur jalannya
pawai agar berlangsung tertib.
“Ini kegiatan kaum muslim hari ini di Hong Kong. Negara beretnis
China, sering juga disebut kafir. Kaum minoritas dapat hidup damai di
sini karena yang berbicara di sini adalah hukum tanpa memandang ras,
suku, agama,” tulis Iwan Rudiawan di akun Facebooknya.
Iwan mengatakan, kegiatan ini dilakukan dalam rangka menyambut bulan
suci Ramadhan. Mereka dapat melaksanakan kegiatan itu dengan aman dan
damai dengan kawalan aparat kepolisian.
Warga Honkong pun menyambut dengan penuh antusias. Mereka senang,
terhibur, memvideo, memphoto, mendokumentasikan, sepertinya sudah tidak
ada dalam benak mereka soal siapa mereka, bangsa apa mereka, dari mana
mereka, dan apa agama mereka.
“Mereka hanya tau ada sebuah kegiatan manusia yang sedang berbagi kebahagian, bersuka cita dengan penuh kedamaian,” imbuhnya.
Iwan juga mengunggah video pawai menyambut Ramadhan 2017 di Hong
Kong. Video itu direkam oleh temannya dari Hong Kong yang memang tinggal
di sana.
“Wahai negeriku, kau melihat damainya sodaramu yang minor di sini, di
negeri yang tersebut kafir? mereka tersenyum, penuh damai, dan
terlindungi menjalankan ibadahnya,” pungkasnya.